Laman

Senin, 17 November 2014

Ketika Cinta Memilih Pergi

Kekasih…
Mulutku terlampau manis untuk mengatakan “bukan kamu orangnya”
Bahwa sudah sejak lama aku menyerah atas kamu
Sudah sejak lama hatiku tak lagi memanggil namamu
Dan otakku tak lagi menginginkanmu

Kekasih…
Kuharap ada setitik pengertian darimu
Bahwa mata yang dulu berbinar saat menatapmu kini telah redup
Bahwa senyum yang dulu merekah setiap kali bertemu denganmu kini tak lagi megah

Kekasih…
Mulutku terlalu peluh untuk mengatakan
Aku jatuh cinta, lagi…
Pertama kalinya semenjak aku jatuh cinta padamu selama bertahun-tahun lamanya
Dan kali ini, untuk pertama kalinya
Duniaku mampu teralihkan darimu

Kekasih…
Maaf, jika harus kukatakan
Tak usah mencintaiku seperti dulu
Sebab aku telah lelah dan menyerah atas kita
Sebab kurasa telah cukup lama aku mencinta dan didera nestapa
Hatiku telah pergi untuk cinta yang baru dan itu bukan kamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar