Laman

Rabu, 08 Mei 2013

Mengapa oh Mengapa (Tanda Tanya)

Ingin sekali kukatakan begini "tidak bisakah manusia berpikir tidak melulu persoalan nafsu dan pemenuhan kebutuhan atas nafsu ???" Mengapa ??? Karena ketika semua dilakukan atas dasar itu, maka apa yang terjadi dengan tanggung jawab. Mengenyampingkan tanggung jawab sungguh hal yang tercela apalagi melimpahkan tanggung jawab kepada mereka yang seharusnya menjadi tanggung jawab kita. Mengapa setiap aku makan di kantin kampus selalu ada anak-anak di bawah umur menghampiri mejaku dan meminta uang ??? Lalu ketika kutanya apakah dia sekolah, maka dia akan menggeleng lemah. Memang tidak semua yang menggeleng, tapi mengapa mereka meminta-minta ??? Itu pertanyaan. Lalu saat aku berjalan-jalan di mall, ketika berada di parkiran mengapa selalu ada anak-anak yang meminta-minta hingga tengah malam ??? Ketika kutanya mengapa tidak pulang dan beristirhat, mereka akan bilang harus dapat uang malam ini jika tidak ingin dapat pukulan. Memang tidak semua yang begitu, tapi mengapa mereka meminta-minta ??? Itu pertanyaan. Ketika aku berhenti di lampu merah saat sedang berkendara, entah kendaraan pribadi atau kendaraan umum, mengapa selalu ada anak-anak mengulurkan tangan dengan kulit terbakar dan wajah memelas meminta-minta kepada para pengendara atau penumpang angkot ??? Ketika kutanya apakah mereka disuruh orangtua mereka, mereka mengangguk. Memang tidak semua mengangguk, tapi mengapa mereka meminta-minta ??? Itu pertanyaan. Mengapa ??? Karena manusia sekarang adalah manusia yang berpikir simple untuk hal-hal yang tidak seharunya dipikirkan simple. Mengapa ??? Karena nafsu memaksa kita untuk berpikir cepat lalu tidak lagi menghiraukan pertimbangan-pertimbangan yang penting sebelum bertindak. Mengapa ??? Karena esensi pernikahan telah banyak bergeser.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar